Ketua PHDI Papua Ajak Masyarakat Jaga Persatuan Pasca PSU
- account_circle Redaksi
- calendar_month 5 jam yang lalu
- visibility 6

Papua – Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Papua, I Komang A. Wardana, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Papua pada 6 Agustus 2025 yang berjalan aman dan lancar di seluruh tingkatan.
Wardana menyampaikan apresiasi kepada seluruh penyelenggara PSU yang telah bekerja keras meski masih ada dinamika dan ketidakpuasan dari sejumlah pihak. “Kita patut bersyukur, PSU dapat terlaksana dengan baik. Walaupun mungkin masih terjadi ketidakpuasan di sana-sini, namun prosesnya berjalan damai,” ujarnya.
Ia mengimbau umat Hindu dan masyarakat Papua pada umumnya untuk tidak terprovokasi isu atau berita bohong yang dapat merusak persatuan. Menurutnya, perbedaan pilihan politik harus disikapi dengan saling menghormati. “Mari kita bersinergi, bergandengan tangan, dan menghindari berita hoaks atau provokatif yang justru akan menyengsarakan masyarakat Papua,” tambahnya.
Wardana juga menegaskan pentingnya menghormati proses hukum di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil PSU. Ia meyakini pasangan calon akan menyampaikan data dan fakta sesuai mekanisme hukum yang berlaku. “Keputusan Mahkamah Konstitusi adalah sesuatu yang harus kita hormati. Apa pun hasilnya nanti, itulah yang terbaik bagi Papua,” tegasnya.
Di akhir pernyataannya, Ketua PHDI Papua kembali menekankan pentingnya menjaga keharmonisan dan kedamaian di Tanah Papua pasca PSU. “Mari kita jaga persatuan dan kedamaian di Papua, demi masa depan yang lebih baik. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberkati kita semua,” pungkasnya.(rd)
- Penulis: Redaksi